EVALUASI KINERJA HOT-COLD GLYCOL EXCHANGER PADA DEHYDRATION UNIT DI CENTRAL PROCESSING PLANT
DOI:
https://doi.org/10.53026/prosidingsntem.v4i1.355Keywords:
Heat Exchanger, fouling factor, Pressure Drop, Dehydration Unit, GlycolAbstract
Central Processing Plant (CPP) mengolah gas bumi yang melalui berbagai proses untuk menghasilkan gas yang siap distribusi. Salah satu unit penting adalah Dehydration Unit (DHU) yang berfungsi menghilangkan air dari gas untuk mencegah korosi dan gangguan distribusi. Dalam unit ini, Heat Exchanger memegang peran penting dalam proses dehidrasi dengan memanfaatkan glycol. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja heat exchanger berdasarkan efisiensi termal, menggunakan metode fouling factor (Rd) dan Pressure Drop. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa nilai fouling factor (Rd) pada E-0504 A sebesar 0,0023 hr ft² °F/Btu, melebihi batas yang diizinkan sebesar 0,0015 hr ft² °F/Btu. Hal ini menunjukkan bahwa pembersihan alat diperlukan untuk menjaga performa optimal. Selain itu, nilai Pressure Drop pada annulus adalah 0,000145 psi dan pada pipa sebesar 6,77 psi, masih di bawah batas maksimal 10 psi, namun mendekati batas pada bagian pipa. Perlu dilakukan pembersihan untuk menjaga kinerja optimal dan memastikan perpindahan panas berlangsung efisien